Sedapnya Nasi Rames Demangan Yang Melegenda

Nasi rames, menu satu ini hampir selalu ditemui setiap hari. Nasi dengan sayur dan lauk. Mungkin ditambah sambal dan kerupuk. Tentu saja nasi rames antara warung makan satu dengan restoran maupun bikinan keluarga pasti ada perbedaan. Namun menu makanan satu ini termasuk salah satu menu yang paling mudah ditemui di warung makan manapun. Baik di pinggir jalan, kaki lima, restoran, di terminal, stasiun dan seterusnya. Apalagi di resto atau warung makan favorit, biasanya memiliki ciri khas tersendiri mengapa nasi rames di tempat tersebut banyak disukai. Salah satunya adalah nasi rames Demangan.

Tentang Nasi Rames Demangan

Jika Anda mencari nasi rames enak di jogja jawabannya adalah Nasi Rames Demangan yang berada di Jalan Demangan tepatnya berada di depan Apotek Ardi Farma. Hanya saja warung makan ini buka sekitar jam sembilan malam. Jadi, jika Anda ingin mencoba sedapnya nasi ini harus siap antri di malam hari.

Harus siap antri karena tidak pernah sepi pembeli. Jangan heran ketika orang yang antri bahkan sebelum warung tersebut buka. Apalagi ketika malam semakin larut, puluhan kendaraan dan orang yang antri pun berjejeran. Sekedar mencicipi atau memang untuk makan malam. Ada yang makan di tempat dan ada pula yang pesan dan dibungkus untuk dinikmati di rumah.

Lauk Sederhana

Perlu diketahui nasi campur gejayan kota yogyakarta merupakan favorit para mahasiswa. Nasi banyak dengan lauk yang beragam dan harga terjangkau. Sepiring nasi dengan sayur lodeh dengan beragam pilihan lauk seperti telur dadar, telur bumbu balado, telur asin, ayam bumbu balado, ayam goreng, aneka gorengan dan lainnya.

Warung makan ini sudah beroperasi sejak 1993. Nama pemilik warung tersebut adalah Pak Abdul atau Mbah Dul namun saat ini dipegang oleh generasi kedua yaitu anaknya, Pak Waluyo namanya. Ramainya pengunjung tidak mengurangi kecekatan Pak Waluyo dan istri untuk melayani para pembeli. Baik pelanggan tetap maupun pembeli baru yang penasaran dengan nasi rames legendaris ini.

Kuliner Jogja

Gudeg, mungkin inilah yang akan pertama kali terucap ketika berbicara tentang kuliner khas jogja. Padahal ketika berbicara tentang kuliner tentu akan luas sekali. Bahkan makanan khas daerah lain pun akan berubah ketika berada di satu tempat, biasanya disesuaikan dengan lidah atau selera masyarakat setempat.

Begitu pula di Jogja. Makan nasi kucing atau nasi bungkus sekitar satu kepal dengan lauk oseng-oseng atau sambel teri di angkringan satu dengan yang lain pun memiliki cita rasa berbeda. Jogja pun sangat beragam kuliner yang disajikan. Kuliner khas kaki lima atau kafe maupun restoran dengan beragam makanan lokal maupun internasional.

Gudeg pun di Jogja ada gudeg kering yang bisa dijadikan oleh-oleh karena bisa dipesan saat pagi, siang dan malam. Ada pula gudeg basah yang baru bisa dinikmati lewat jam sembilan malam bahkan tengah malam hingga pagi. Ada pula nasi rames dengan gaya prasmanan. Pilihan nasi merah dan putih dengan lauk beragam.

Atau restoran dengan menu utama jamur d jejamuran. Menariknya meskipun berbahan baku jamur namun Anda bisa menikmati berbagai menu makanan seperti rendang jamur, tongseng jamur, gulai jamur, tom yam jamur, lumpia jamur, resoles jamur, dan seterusnya. Tidak hanya itu saja, para pengunjung pun bisa melihat perkebunan jamur yang ada di restoran tersebut.

Kuliner Instragramable

Jika Anda ingin melakukan wisata kuliner di Jogja maka hal ini bisa menjadi keputusan yang tepat. Pasalnya beragam jenis kuliner bisa ditemui di sini. Mulai dari makanan lokal hingga internasional. Makanan lokal kaki lima hingga resto yang instragramable.

Salah satu makanan lokal yang cukup popule yaitu Siomay Kang Cepot. Sedangkan resto dengan beragam makanan lokal yang instagramable dengan pemandangan asrinya tentu saja Rosella Easy Dining. Kuliner dengan harga terjangkau dan rasa yang enak biasanya selalu ramai. Bisa juga karena legendaris dan selalu ramai setiap harinya akan selalu dilirik. Salah satunya tentu saja Nasi Rames Demangan ini.