Belum Hits Kalau Belum ke Embung Batara Sriten

Embung awalnya dibangun untuk menampung air dan menjadi cadangan air bagi masyarakat sekitar. Namun belakangan menjadi salah satu tempat wisata favorit. Lokasinya yang strategis dengan pemandangan alam, minim polusi dan terjangkau menjadi beberapa alasannya. Sekedar menjadi tempat untuk update status di media sosial pun sudah bisa dalam genggaman. Bagi penggemar fotografi pun bisa menjadikannya sebagai tempat untuk hunting foto. Jadi, embung mana saja yang sudah dikunjungi?

Tentang Embung Batara Sriten

Embung Batara Sriten berada di Bukit Sumilir, Desa Pilangrejo, Kecamatan Nglipar, Kabupaten Gunungkidul, DIY. Embung ini dikenal juga sebagai embung yang lokasinya tertinggi di antara embung-embung yang ada di Jogja. Inilah yang membuatnya begitu istimewa. Pemandangan dari ketinggian selalu menakjubkan apalagi di pegunungan. Ditambah dengan hembusan angin menambah suasana semakin menyenangkan. Pengambilan nama batara mungkin akan mendorong ingatan pada cerita dewa-dewa dalam kisah-kisah epik.

Apalagi lokasinya berada di ketinggian. Namun semua anggapan itu salah. Pemilihan nama Batara merupakan singkatan lokasi embung yaitu pegunungan Baturagung Utara (Batara) sedangkan Sriten karena berada di Pedukuhan Sriten. Lokasinya yang berada di ketinggian membuatnya istimewa dengan pemandangan yang ditawarkan. Tidak heran belakangan banyak pengunjung berdatangan. Ditambah lagi tiket masuk Embung Sriten yang sangat terjangkau, hanya Rp 3000,- setidaknya hingga artikel ini dituliskan. Oh, jangan lupa itu belum termasuk ongkos parkir ya.

Rute Menuju Embung

Sebenarnya cara untuk menuju lokasi tersebut sangat mudah. Apalagi jika menggunakan jasa sewa mobil, biasanya mereka sudah mengetahui dimana lokasi-lokasi tempat-tempat wisata. Bahkan yang belum banyak dikenal sekalipun. Bagaimana jika ingin mencari lokasinya sendiri? Tinggal ikuti saja peta embung sriten, teknologi saat ini semakin canggih begitu pula pada penunjukan suatu tempat. Semakin akurat.

 

Kalau rute dari arah Jogja tentu saja harus menuju ke arah Jalan Wonosari lanjut hingga Pertigaan Sambipitu belok kiri, arah ke Nglipar. Ketemu Perkebunan Kayu Putih hingga Pertigaan sebelum Pasar Nglipar belok ambil arah ke kiri. Menuju jalan Nglipar-Ngawen. Sampai di Kantor Kepala Desa Pilangrejo lalu belok kiri mengikuti jalanan aspal dan cor blok. Nah, setelah itu Anda bisa melihat penunjuk jalan ke arah embung. Berbeda lagi jika mengambil rute embung sriten dari klaten. Jangan lupa untuk tidak malu bertanya pada warga sekitar yang dengan senang  hati akan membantu.

Apa Saja yang Bisa Dilakukan di Embung?

Ada banyak hal yang bisa dilakukan di sini. Anda bisa menikmati pemandangan alam yang menakjubkan dengan angin sepoi-sepoi. Apalagi di embung ini banyak terdapat gazebo-gazebo yang bisa digunakan untuk duduk-duduk menikmati pemandangan. Tentu berbeda ketika sedang berlibur di pantai misalnya di Pantai Ngrumput. Meskipun embung merupakan tempat wisata buatan namun tidak berbeda dengan wisata alami lainnya.

Namun jangan berharap bisa memancing di sini seperti yang banyak ditemui di embung lainnya. Embung Batara Sriten dibuat menggunakan teknik khusus yaitu penggunaan lapisan tipis geo membran yang menyerupai plastik berwarna hitam. Nah, pemeliharaan ikan dikhawatirkan bisa merusak lapisan tersebut. Itulah mengapa tidak ada ikan di tempat ini.

 

Namun Anda bisa berburu pemandangan matahari terbenam di sini. Anda bisa memperoleh angle menarik dengan pantulan warna langit, sungai dan sinar matahari. Jika Anda penggemar fotografi maka tempat ini harus masuk dalam daftar tempat yang harus dikunjungi selain Pantai Klampok. Anda bisa memperoleh banyak spot menarik termasuk obyek foto yang paling menarik.

Tempat Camping dan Hammocking

Ketika sedang berada di Laut Bekah sensasi hembusan angin dengan asinnya air laut memberikan nuansa tersendiri. Begitu pula saat berada di embung ini. Anda bisa menyatu dengan alam dan menikmatinya. Misalnya mengajak teman dekat, sahabat atau keluarga camping di sini. Lokasinya tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu melelahkan untuk mencapainya. Udaranya pun cukup sejuk. Bisa juga sekedar membawa hammock dan memasangnya diantara pepohonan yang ada. Sambil membaca buku dan menikmati hembusan angin akan memberikan pengalaman berbeda saat liburan. Bagaimana? Apakah sudah merencanakan berkunjung ke Embung Batara Sriten?

Harga Tiket: Rp 3000,-
AlamatSriten, Pilangrejo, Nglipar, Gunung Kidul Regency, Special Region of Yogyakarta 55852